Berikut ini pembahasan mengenai doa sesudah makan mulai dari bacaan arab, latin, juga makna dai doa sesudah makan itu sendiri.
Manusia memang tak terlepas dari aktivitas makanan yang dapat memberikan berkah, selain harus mengamalkan doa sebelum makan maka sebagai umat muslim memang sebaiknya juga dapat melafalkan doa sesudah makan yang juga menjadi amalan tersendiri yang tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga menambahkan kebaikan lainnya.
Bersyukur Atas Kuasa Allah yang Memberi Makan
Pernahkah terpikirkan untuk merasa bersyukur dengan nikmat makan yang pernah kalian rasakan? Ketahuilah bahwa salah satu caranya dapat dilakukan dengan membaca doa sesudah makan sehingga akan mendatangkan keberkahan. Nah, tentunya ketika membaca doa tersebut maka akan mendatangkan banyak kebaikan untuk kehidupan.
Intinya, ketika kita membaca doa sesudah makan maka menjadi bentuk rasa syukur untuk makanan yang telah kita makan. Jadi, janganlah lupa untuk membaca doanya kemudian juga sebaiknya mengajarinya kepada anak sejak usia dini sehingga akan mempermudahkan untuk mengamalkannya.
Doa Sesudah Makan
Sebagai doa sehari-hari yang cukup singkat tersebut memang mudah untuk dihafalkan dan diamalkan, berikut ini bacaan doa sesudah makan.
اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْنَ اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا وَجَعَلَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ
“Alhamdu lillahhil-ladzi ath-amanaa wa saqaana waja’alanaa minal muslimiin”
Artinya:
“Segala puji bagi Allah yang telah memberi kami makan dan minum serta menjadikan kami termasuk golongan orang muslim.” (HR.Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi).
Dari doa sesudah makan tersebut, nabi Muhammad SAW selalu mengajarkan kita untuk bersyukur dari kenikmatan makanan yang sudah kita nikmati. Selain itu, doa tersebut juga menyadarkan bahwa Allah SWT memiliki kekuasan dalam memberikan kenikmatan kepada kita, terutama dalam bentuk makanan.
Jadi, pahamilah bahwa setiap proses makan yang kita lewati memang berawal dari kekuasan-Nya yang juga berawal dari segala kekuasaannya.
Baca Juga: Doa Sebelum Makan
Makna Doa Sesudah Makan
Ketahui makna doa sesudah makan yang memberikan banyak kebaikan dalam kehidupan setiap umat muslim. Berikut ini penjelasan lebih detailnya.
Makna Bersyukur
Ketahuilah bahwa makna doa sesudah makan yang pertama yaitu berupa ucapan pujian kepada Allah SWT yang berupa ucapan bersyukur atas nikmat yang telah diberikan sehingga membuat semua hidangan dengan proses makan yang dapat dilakukan atas kuasa dan izin dari-Nya. Hal tersebut terdapat dalam lafal “Alhamdu lillahhil-ladzi” (اَلْحَمْدُ ِللهِ الَّذِيْنَ).
Memiliki Faedah Ta’diyah
Berikutnya, terdapat makna faedah ta’diyah yang menjelaskan “Dia yang telah memberi makanan ini kepadaku” Hal tersebut terdapat dalam bacaan “Ath-amanaa wa saqaana” (اَطْعَمَنَا وَسَقَانَا). Dengan memahami maknanya itu maka akan menyadarkan kepada kita semua umat muslim bahwa kita bisa makan atas kekuasaan yang telah Allah SWT berikan.
Mendapatkan Ridha Allah SWT
Selanjutnya makna doa sesudah makan juga menjadi salah satu bentuk keridhaan yang Allah SWT berikan terhadap kita. Nah, hal tersebut juga berasal dari syukur yang kita miliki karena menjadi orang muslim juga menjadi umat yang selalu mendapatkan ridha dari-Nya. Ungkapan tersebut tentunya terdapat dalam bacaan “waja’alanaa minal muslimiin” (مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ) yang artinya serta menjadikan kami termasuk golongan orang muslim.
Makna dari kalimat ini adalah rasa syukur atas di masukkannya kedalam ornag muslim. Dengan menjadi orang muslim berarti menjadi umat yang di ridhai oleh Allah.
Diajarkan Untuk Menghabiskan Makanan
Sebagai bentuk rasa syukur masih bisa menikmati makan maka sebaiknya habiskanlah makanan tersebut. Mengapa demikian? kita tidak pernah tahu dimana letak keberkahan dari makanan yang dimakan tersebut. Selain itu, ketika kita tidak menghabiskan makanan tersebut maka akan bersifat mubadzir atau pemborosan.
Dengan demikian ketika kita selalu mengingat Allah SWT maka akan selalu ingat untuk menghabiskan makanan. Sebagai umat muslim kita juga diajarkan untuk makan di saat lapar kemudian berhenti sebelum kenyang. Oleh karena itu, ambilah porsi makanan yang sekiranya habis sehingga tidak akan menimbulkan adanya makna mubadzir pada makanan tersebut.
Keberkahan Makanan
Setelah makan dan minum lalu apa yang kita harapkan setelah merasa cukup, selain mengucapkan syukur masih diberikan kenikmatan maka sebagai umat muslim kita juga harus berharap dengan keberkahan-Nya. Apabila kita mendapatkan keberkahan dari-Nya maka akan semakin menuntun kita untuk selalu berbuat baik. Selain itu, juga akan mendatangkan banyak kebaikan untuk diri kita sehingga doa sesudah makan ini juga menjadi salah satu amalan setelah makan yang akan mendatangkan kebaikan.
Meskipun, terkesan sangatlah sederhana tetapi janganlah lupa untuk mengajarkan doa tersebut sejak kecil kemudian mengamalkannya setiap hari.
Makan Suatu Bentuk Kekuasaan dari Allah SWT
Bagaimana Anda dapat memahami bahwa makan merupakan suatu bentuk kekuasaan dari Allah SWT? Berikut ini penjelasannya.
Makanan datangnya dari Allah
Ketika Anda setiap harinya masih bisa makan enak kemudian bisa menikmatinya maka ketahuilah bahwa makanan tersebut sumbernya dari Allah SWT. Tanpa kehendak dan kekuasaannya menciptakan tumbuhan, hewan, buah, dan lainnya maka tidak ada yang bisa diolah menjadi makanan. Jadi, Allah SWT tidak hanya menjadi dzat pencipta, tetapi juga menjadi dzat pemberi. Allah berfirman dalam Al Quran surah Huud ayat 6:
وَ مَا مِنۡ دَآبَّۃٍ فِی الۡاَرۡضِ اِلَّا عَلَی اللّٰہِ رِزۡقُہَا
Artinya:
“Dan, tidak ada suatu binatang melata pun di bumi, melainkan Allah yang memberi rezekinya.” (QS. Huud ayat 6).
Kenikmatan datangnya dari Allah
Sebagai umat muslim maka kita juga harus menyadari bahwa kenikmatan makan yang kita rasakan datangnya juga dari Allah SWT. Jika kita sedang merasa sakit terkadang kenikmatan rasa makan juga jadi berkurang. Oleh karena itu, jadilah seseorang selalu mengingat-Nya saat merasakan kenikmatan makan. Caranya yaitu dengan membaca doa sesudah makan yang ternyata maknanya cukup mendalam, meskipun terkesan sangat sederhana.
Jadikan kenimatkan tersebut untuk mensyukuri masih diberikan keinginan untuk makan, bersyukur tidak sakit, bersyukur masih bisa menikmati makanan apapun.
Dengan Makan Energi Manusia Bertambah
Ketahuilah bahwa energi yang asalnya dari makanan ini memang datangnya juga dari Allah SWT. Oleh karena itu, pahamilah bahwa setiap energi yang ada dalam tubuh kita memang diharuskan untuk melakukan berbagai hal yang sifatnya baik, jangan untuk melakukan hal buruk yang mendatangkan kemurkaan Allah SWT.
Ketika kita selalu berbuat baik maka akan mendatangkan kebaikan berikutnya dari Allah SWT. Dengan demikian maka ingat selalu bahwa energi yang kita miliki asalnya juga dari-Nya. Tanpa kekuasaan dan kehendak-Nya maka kita tidak dapat memiliki energi dalam tubuh untuk melakukan banyak aktivitas. Jadi, janganlah lupa untuk selalu berbuat kebaikan.
Makan untuk Bertahan Hidup
Sebagai salah satu bentuk kekuasaan Allah SWT kita masih bisa makan untuk bertahan hidup, jika kita sudah tidak diizinkan untuk menikmati makanan maka tidak bisa bertahan hidup. Dengan demikian maka jadiah umat yang selalu menyadari bentuk kekuasaan-Nya dan kehendak-Nya sehingga kita masih diberikan kenikmatan untuk makan yang membuat kita dapat bertahan hidup.
Jadilah umat islam yang selalu menyadari bentuk kekuasaan-Nya. Salah satu caranya dapat dilakukan dengan membaca doa sesudah makan yang maknanya juga sangatlah baik untuk mendapatkan kebaikan-Nya.
